Memahami Etika di Pesawat agar Tak Konflik dengan Penumpang Lain
Ketika berada dalam penerbangan, tidak semua hal bisa selalu berjalan sesuai dengan harapan. Terkadang kamu bisa menemukan penumpang tak beretika yang membuat penumpang lain tidak nyaman.
Konflik antar penumpang pesawat bisa saja terjadi. Tidak jarang pula ada laporan keluhan dari penumpang pesawat yang merasa terganggu dengan ulah penumpang lainnya.
Menendang kursi merupakan perbuatan yang sering dikeluhkan penumpang. Penumpang di belakang menendang kursi di depannya, sehingga penumpang yang berada di depan merasa tidak nyaman atau kesakitan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Situasi seperti itu, kata Andrew, memerlukan komunikasi untuk mencegah rasa frustrasi sebelum hal lain terjadi dalam penerbangan.
Jendela pesawat juga bisa menjadi masalah antar penumpang, ketika ada perbedaan untuk ditutup atau dibuka selama penerbangan.
"Jadi, jika saya tahu saya adalah penumpang yang ingin tirai (penutup) jendela ditutup selama penerbangan, saya akan menoleh ke penumpang di sebelah saya dan berkata, 'Apakah ada yang mau jendelanya ditutup? Itu preferensi saya untuk menutupnya,'" katanya.
Dan jika orang lain ingin membukanya, ujar dia, masih ada ruang untuk negosiasi. Menurut Andrew, mungkin mereka suka membukanya untuk dilihat saat lepas landas dan mendarat, tetapi selain itu tidak masalah jika ditutup.
Samantha Brown, pembawa acara TV dan pakar perjalanan, mengambil pendekatan yang lebih sepihak terhadap pertanyaan tentang penutup jendela. Dia menilai, penghuni kursi dekat jendela yang memutuskan.
"Jika mereka menginginkan menutupi sinar dari jendela, mereka tetap memasang penutup jendela. Orang yang duduk di lorong tidak bisa menyuruh orang yang duduk di dekat jendela untuk mengangkat tirai," ujar kepada CNN.
Namun, Andrew Henderson memperingatkan terhadap pendekatan semacam itu. Dia khawatir sikap seperti itu bisa memulai konflik di pesawat dengan penumpang lain.
"Jika Anda terus maju dan mementingkan diri sendiri dan 'Ini jendela saya, saya akan menutupnya jika saya mau,' tentu saja Anda akan memulai pertarungan dengan cara seperti itu," katanya.
(wiw)(责任编辑:焦点)
- Bio Farma Distribusikan FloDeg, Radiofarmaka Pertama RI untuk Diagnostik Kanker
- 5 Resep Spaghetti yang Simpel dan Paling Banyak Digemari
- 3 Tips Hidup Sehat dari Kakek 92 Tahun yang Taklukkan Grand Canyon
- 5 Cara Alternatif buat Dapat Manfaat Seperti Jalan 10 Ribu Langkah
- Jokowi Ungkap Indonesia Bersaing Puluhan Negara Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U
- Dasco: Belum Ada Sinyal PDIP Masuk Kabinet Meski Prabowo Bertemu Megawati di Harlah Pancasila
- 5 Cara Alternatif buat Dapat Manfaat Seperti Jalan 10 Ribu Langkah
- FOTO: Penampakan Sneaker Emas yang Baru Dirilis Donald Trump
- Kronologi Terbakarnya Pesawat Susi Air di Nduga Papua
- Dari Teguh Akui DPR Jadi Pengusul Anggaran e
- Dari Teguh Akui DPR Jadi Pengusul Anggaran e
- Jalin Kesepakatan dengan IKEA, Kemendag Siap Perluas Akses Pasar UMKM lewat Program Teras Indonesia
- Identitas Pelaku Penipuan Jual Tiket Coldplay di Sulsel Diungkap, Ternyata Adalah..
- Merunut Identitas Makanan Peranakan: Nenek Moyang Kuliner Fusion
- Bareskrim Polri Ungkap 405 Kasus TPPO Sejak 2020 hingga 2023
- NYALANG: Nyanyian Malaikat Kecil dari Rafah
- PDIP Ngegas! Minta Pemerintah Tak Buru
- Ikadin Ingatkan Prinsip Keadilan Sebelum Prabowo Sahkan RUU Perampasan Aset
- Si Kembar Tipu Reseller iPhone Hingga Rp 35 Miliar Akan Dijemput Paksa Kepolisian
- Donald Trump Rilis Sneaker Emas Limited Edition, Sold Out dalam 2 Jam