Banyak Turis Thailand Ditolak Masuk Korea, Warganya Saling Tuduh
Netizen Thailandterus memanaskan bergabung dalam diskusi di platform X (dulu bernama Twitter) menyusul sejumlah besar wisatawan Negeri Gajah Putih itu yang ditolak masuk ke Korea Selatan (Korsel).
Sejak minggu lalu, media sosial ramai dengan dua tagar dalam bahasa Thailand:#BantraveltoKoreadan #Koreanimmigrationoffice, dengan banyak netizen yang mengkritik "imigrasi ketat" yang dilakukan otoritas Korea Selatan, demikian yang dilaporkan Nation Thailand.
Menurut laporan Nation Thailand, Korea telah menjadi destinasi populer bagi warga Thailand, karena pengaruh artis K-pop, fashion, dan drama Korea Selatan. Warga Thailand tidak memerlukan visa untuk memasuki Korea Selatan, tetapi mereka harus mendaftar di situs K-eta.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dia hanya bisa menyebutkan beberapa nama, jadi petugas menyimpulkan bahwa dia tidak mengerti bahasa Korea Selatan dan tidak mengizinkannya masuk.
Wanita lain juga menceritakan di X soal pengalamannya ditahan di imigrasi karena nama belakangnya berbeda dengan anggota keluarga temannya yang bepergian bersamanya.
Beberapa netizen Thailand mengaku ditanyai tentang warna hotel mereka dan jumlah pohon di depan akomodasi mereka.
Wanita lain yang bekerja sebagai profesor di sebuah universitas di Thailand mengatakan dia telah bepergian ke lebih dari 20 negara tetapi ditolak masuk ke Korea Selatan.
The Nationmelaporkan, netizen Korea yang bergabung dalam diskusi di X tersebut, mengatakan bahwa warga Thailand merupakan kelompok terbesar pekerja tidak berdokumen di negara mereka, dan menuduh warga Thailand terlibat dalam penjualan dan penggunaan narkoba.
Banyak warga Thailand yang mempertanyakan legalitas bisnis "milik Korea" seperti restoran, klub, dan tempat pangkas rambut di Thailand.
Perdana Menteri Thailand Srettha Thavisin telah berjanji untuk menyelidiki masalah ini, sementara Organisasi Pariwisata Korea mengatakan pihaknya berupaya menyelesaikan masalah masuknya wisatawan.
Pada bulan September lalu, jumlah warga Thailand yang mengunjungi Korea Selatan mencapai 269.347 orang, menjadikannya salah satu dari lima pasar wisata outbound terbesar di Korea Selatan.
(wiw)-
2024QS世界大学学科排名公布,“地表最强”屠榜选手当属这两所!Kalender Dzulhijjah 1446 H/2025 Lengkap Waktu Puasa Sunnah dan Idul AdhaTerobosan Kementerian UMKM Optimalisasi Teknologi Digital di Pasar TradisionalArti dan Mitos Rabu Pon, 'Hari Sakral' JokowiIngin Lolos SNBP 2025? Hindari 5 Jurusan Kuliah di ITB yang Paling Diminati, Cek DaftarnyaBukan di Bandung, tapi Kereta di Kota Milan Italia Lewat PasteurDaftar 9 Promo Belanja Pemilu 2024, Diskonnya MenggiurkanPertolongan Pertama pada KPPS atau Orang Pingsan saat PemiluPengamat Optimistis Danantara Dapat Berpotensi Memberikan Dampak Positif Pada PerbankanKru Kabin Senior Bongkar Kehidupan di Pesawat, Termasuk Seks di Toilet
下一篇:Ini 3 Jenis Sedekah yang Pahalanya Paling Dahsyat dalam Islam
- ·NYALANG: Pesan Magis dari Utara
- ·VIDEO: Gadis 7 Tahun Tewas Terkubur Pasir Pantai yang Runtuh di AS
- ·Arti dan Mitos Rabu Pon, 'Hari Sakral' Jokowi
- ·Arti dan Mitos Rabu Pon, 'Hari Sakral' Jokowi
- ·Menko Airlangga Undang Chili Berinvestasi di Indonesia
- ·Viral di TikTok, MRT Singapura Lewat Stasiun Kranji tapi Bukan Bekasi
- ·5 Feng Shui Rumah yang Tidak Baik, Bikin Sial di Tahun Naga Kayu
- ·NYALANG: Menatap Hari, Merayakan Hati
- ·FOTO: Gaya Hidup Berkelanjutan di 'Apartemen Masa Depan' Prancis
- ·Pakai KTP DKI dan Depok, Tiket Masuk Trans Studio Cibubur Buy 1 Get 1
- ·Sejarawan Khawatir Penulisan Ulang Sejarah Indonesia Jadi Alat Cuci Dosa Rezim
- ·Hari Internasional Memerangi Bullying, Kemeja Pink Jadi Tanda Dukungan
- ·KPK 'Keruk' Harta Setnov Rp862 Juta, Ini Alasannya
- ·Alasan Memberi dan Menerima 'Serangan Fajar' Disebut Haram
- ·Awas Kebanyakan, Ini Batas Konsumsi Gula Per Hari!
- ·Arti dan Mitos Rabu Pon, 'Hari Sakral' Jokowi
- ·Bareskrim Ungkap Motif 4 Tersangka Pemalsuan Sertifikat SHGB dan SHM Pagar Laut Tangerang
- ·Nasib Lukas Enembe Ditentukan Hari Ini Usai Diperiksa
- ·Kondisi Ekonomi Fluktuatif, Transkon Jaya (TRJA) Masih Kaji Target Laba Tahun 2025
- ·Pakai KTP DKI dan Depok, Tiket Masuk Trans Studio Cibubur Buy 1 Get 1
- ·Prodi dan Daya Tampung SNBP 2025 ITS, Fakultas Teknologi Elektro Paling Ketat
- ·Studi Temukan Perbedaan Wajah Orang Kaya dan Miskin
- ·Aturan Pantang dan Puasa Masa Prapaskah 2024
- ·Usai Dicek Kesehatannya Malam Ini, Esok Enembe Dijadwalkan Diperiksa KPK
- ·Nama KIP Kuliah Bakal Diganti, Menteri Satryo: Disesuaikan dengan Kabinet Merah Putih
- ·Selain GBK, Danantara Juga akan Kelola Kawasan TMII
- ·Kualitas Air Masih Buruk, Praktik Sanitasi Depot Air Minum Isi Ulang Perlu Dievaluasi
- ·Resep Coto Makassar Asli, Hidangan Kaya Rempah yang Nikmat
- ·5 Makanan 'Aman' untuk Si Gigi Sensitif
- ·Rismon Hasiholan Penuhi Panggilan Polisi Soal Tudingan Ijazah Palsu Jokowi
- ·Pertamina Geothermal Energy (PGEO) Bagikan Dividen US$136,4 Juta
- ·Megawati Diusulkan Maju Nyapres Lagi
- ·5 Keistimewaan di Bulan Syaban, Bulan yang Penuh Berkah
- ·Jamwas Diminta Selidiki Dugaan Perintangan Penyidikan Kasus Korupsi Zarof Ricar
- ·8 Tren Kuliner Global di Masa Depan yang Tak Sekadar Mengenyangkan
- ·Dialami Nikita Willy, Apa Penyebab Keguguran saat Hamil Muda?