Trump Disebut Menahan Keinginan PM Israel yang Mau Bunuh Pemimpin Tertinggi Iran
Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump memveto rencana Israel baru-baru ini untuk membunuh Pemimpin Tertinggi Iran Ali Khamenei, menurut berbagai laporan media pada Minggu (15/6).
Dikutip dari Xinhua, mengutip pernyataan seorang pejabat AS, melaporkan Israel memiliki peluang untuk membunuh Khamenei dan Trump mengatakan kepada Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu bahwa hal itu bukanlah ide yang bagus.
Namun saat ditanya mengenai plot pembunuhan itu dalam sebuah sesi wawancara dengan Fox News pada Minggu, Netanyahu menuturkan: "Terdapat begitu banyak laporan palsu terkait percakapan yang tidak pernah dilakukan, dan saya tidak akan membahasnya."
Menurut Reuters, sejumlah pejabat tinggi AS telah menjalin komunikasi rutin dengan pejabat Israel dalam beberapa hari sejak Israel melancarkan serangan besar-besaran terhadap Iran pada Jumat (13/6).
Trump pada Minggu menyampaikan bahwa sementara AS saat ini tidak terlibat dalam serangan militer Israel terhadap Iran, keterlibatan di masa mendatang tetap memungkinkan.
"Kami tidak terlibat dalam hal itu. Mungkin kami bisa saja terlibat. Namun, saat ini kami tidak terlibat," ujar sang presiden kepada ABC News dalam sesi wawancara.
Pascaserangan Israel terhadap Iran, Trump berulang kali mendesak Iran agar membuat kesepakatan. Dalam wawancara dengan ABC News, presiden AS tersebut mengatakan dirinya memberikan "ultimatum 60 hari" kepada Iran untuk "membuat kesepakatan," tetapi Trump tidak menetapkan tenggat waktu yang baru.
Pada Minggu yang sama, sebelum meninggalkan Gedung Putih untuk menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G7 di Kanada, Trump kembali mengatakan dirinya melihat "peluang bagus" terkait kesepakatan isu nuklir di tengah berlanjutnya konflik Israel-Iran.
Putaran keenam perundingan tidak langsung antara AS dan Iran mengenai program nuklir Iran, yang dijadwalkan digelar pada Minggu di Muscat, ibu kota Oman, dibatalkan usai Israel melancarkan serangan terhadap Iran.
-
Sandiaga Belajar Wisata Halal di SumbarPolisi Tegaskan Budi Arie Diperiksa Sebagai Saksi Dugaan Korupsi di Kementerian KomdigiCara Cek Link Live Skor PPPK 2024 Tahap 1, Peserta wajib Tahu!2025艺术设计qs排名概览Kerja di Perusahaan Tambang Jadi Impian? Yuk Gabung PT GSI, Lulusan SMP Bisa Join NihMarak Keluhan Turis Tak Ada Toilet di Pink Beach Labuan BajoKaleidoskop 2024: 9 Polisi Bunuh Diri, Dipicu Motif Percintaan Hingga Masalah Keluarga2025伦敦时装学院本科学费是多少?Kejagung Bantah Kantongi Nama Tersangka Lain di Kasus Dugaan Korupsi TimahSebanyak 26 dari 180 Rekomendasi PSU Bawaslu Tak Ditindaklanjuti KPU
下一篇:Kerja di Perusahaan Tambang Jadi Impian? Yuk Gabung PT GSI, Lulusan SMP Bisa Join Nih
- ·Bareskrim Ungkap 17 Kasus Penyimpangan BBM Sejak Januari 2024
- ·Pengunjung Kecipratan Kotoran Orca Saat Nonton Atraksi di SeaWorld
- ·Pengunjung Kecipratan Kotoran Orca Saat Nonton Atraksi di SeaWorld
- ·Dolar Kembali Melemah Setelah Trump Ancam Penerapan Tarif ke Uni Eropa
- ·Kondisi Terkini Bandara Djalaluddin di Gorontalo Imbas Letusan Gunung Ruang
- ·Harga Emas Pegadaian Hari Ini Dijual Mulai Rp1.004.000, Cek Rinciannya!
- ·Respons Santai Jokowi, Gibran, Bobby Dipecat PDIP: Ya Gak Apa
- ·FOTO: Lenggak
- ·Investor Saham Kuat, Bursa Asia Kompak Bangkit Meski Dibayangi Panasnya Geopolitik
- ·Sebanyak 26 dari 180 Rekomendasi PSU Bawaslu Tak Ditindaklanjuti KPU
- ·Catat! SKB Kendaraan Angkutan Barang Resmi Diterbitkan Selama Masa Libur Nataru, Cek di Sini
- ·Bag Charm, Tren Gantungan Tas yang Nyontek Gaya Jane Birkin
- ·Sandiaga: TOD Strategi Jangka Panjang
- ·Profil Widiyanti Putri Wardhana, Menteri Pariwisata di Kabinet Prabowo
- ·Polisi Tegaskan Budi Arie Diperiksa Sebagai Saksi Dugaan Korupsi di Kementerian Komdigi
- ·Partai Gerindra Terbuka Jika Jokowi Ingin Gabung, Muzani Sebut Kehormatan yang Amat Besar
- ·Nilai Penerimaan Capai Rp180 Triliun Per Tahun, Wakaf Produktif Genjot Pembangunan Sosial Ekonomi
- ·Romantisme yang Tak Lekang oleh Waktu di Tangan Tiga Desainer
- ·Phuket vs Bali, Kamu Pilih Mana buat Liburan?
- ·Harga Emas Naik, Analis: Masih Berpotensi Menguat Menuju USD3.400
- ·Yakin Kasus Novel Tak Menguap, KPK Sebut Pertemuan Jokowi
- ·Partai Gerindra Terbuka Jika Jokowi Ingin Gabung, Muzani Sebut Kehormatan yang Amat Besar
- ·Disetujui DPR, 606 Ribu Guru Bakal Dapat Tunjangan Sertifikasi 2025
- ·艺术生英国留学申请介绍
- ·KPK Cegah Sekda Dumai ke Luar Negeri
- ·7 Kebiasaan yang Picu Asam Urat 'Ngamuk', Bikin Sendi Nyeri Bukan Main
- ·Total Anggaran Dana Desa Rp60 Triliun, KPK: Bayangkan Kalau Tak Tepat Sasaran?
- ·2025艺术设计qs排名概览
- ·Pemerintah Stop Impor Beras pada 2025, Ini Langkah Kementan Tingkatkan Produksi
- ·Seskab Teddy: Presiden Prabowo Saat Pleno Usulkan dan Dukung PNG Jadi Anggota ASEAN
- ·Eddy Rumpoko Bergeming Tak Terima Suap
- ·7 Makanan Enak yang Bisa Rusak Tulang, Hati
- ·Mata Pelajaran Coding dan AI Serius Bakal Diterapkan di Sekolah, Begini Skemanya
- ·Berkenalan dengan INFJ, Kepribadian Paling Langka di Dunia
- ·Suhu Panas di Indonesia Diprediksi Hingga Agustus 2024, Ini Penjelasan BMKG
- ·Ekonom Prediksi PPN 12 Persen Bakal Berdampak Pada Penetapan UMP